TOBELO, Corongpublik // Pemerintah Kabupaten Halmahera Utara menegaskan komitmennya mempercepat pembangunan daerah melalui kolaborasi strategis dengan perguruan tinggi. Penegasan ini disampaikan langsung Bupati Halmahera Utara, Piet Hein Babua, dalam Seminar dan Pelatihan Kepemimpinan bertema “Pemimpin yang Berintelektual” di Universitas Halmahera (Uniera), Senin (20/10).
Dalam sambutannya, Bupati Piet menekankan bahwa sinergi antara pemerintah daerah dan institusi pendidikan tinggi merupakan kunci mewujudkan kemajuan daerah yang berkelanjutan.
“Seorang pemimpin daerah harus memiliki kecerdasan intelektual dan ketegasan dalam mengambil keputusan. Dua hal ini penting untuk menjawab tantangan pembangunan ke depan,” tegas Piet.
Ia mengungkapkan, pada tahun 2026 Pemkab Halmahera Utara telah menyiapkan sejumlah program strategis berbasis riset yang akan diluncurkan ke publik. Program-program ini diharapkan menjadi tonggak baru dalam pembangunan inklusif yang melibatkan perguruan tinggi sebagai mitra aktif.
“Beberapa hari lalu saat menghadiri wisuda Uniera, saya sudah sampaikan bahwa universitas-universitas di Halut akan dilibatkan secara aktif dalam pembangunan daerah,” tambahnya.
Menurut Bupati Piet, kerja sama tersebut akan mencakup sektor-sektor strategis seperti pendidikan, infrastruktur, pertanian, penelitian, dan pengembangan teknologi tepat guna. Ia menegaskan, kebijakan daerah harus berlandaskan pada data dan hasil penelitian agar tepat sasaran dan berdampak bagi masyarakat.
“Tujuannya agar kemitraan ini paripurna dan mampu memberi dampak nyata bagi masyarakat,” ujarnya.

Sementara itu, Rektor Universitas Halmahera, Dr. Herson Keradjaan, S.Pi., M.Si., menyatakan kesiapan pihaknya mendukung langkah pemerintah daerah melalui riset dan pengabdian masyarakat.
“Kami telah menghasilkan berbagai riset di tiga bidang utama dan siap berkolaborasi dengan pemerintah untuk implementasinya,” kata Rektor Herson.
Ia menambahkan, kemitraan antara kampus dan pemerintah daerah akan memperkuat sumber daya manusia, pengembangan teknologi tepat guna, serta solusi berbasis riset untuk berbagai sektor penting di Halmahera Utara.
“Kolaborasi ini akan menjadi motor penggerak pembangunan daerah yang berkelanjutan,” tegasnya.
Seminar bertema Pemimpin yang Berintelektual tersebut tidak hanya menjadi ajang peningkatan kapasitas kepemimpinan, tetapi juga ruang refleksi tentang pentingnya kepemimpinan berbasis ilmu pengetahuan.
Rektor Herson berharap kegiatan semacam ini dapat melahirkan pemimpin muda yang cerdas, visioner, dan berintegritas.
“Kami berharap para peserta memahami pentingnya intelektualitas dalam memimpin serta melihat kolaborasi kampus dan pemerintah sebagai kunci kemajuan Halmahera Utara,” tutupnya.
—Tim/Red—




