LAMPUNG, Corongpublik// Dewan Pimpinan Cabang Asosiasi Wartawan Profesional Indonesia (DPC AWPI) Lampung Selatan menyatakan dukungan penuh terhadap program City Branding Management yang tengah digencarkan Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan. Program ini dinilai sebagai langkah strategis dalam memperkuat identitas daerah sekaligus mendorong pembangunan terintegrasi di tingkat provinsi dan nasional.
Ketua DPC AWPI Lampung Selatan, Fery Yansyah, menegaskan bahwa city branding merupakan instrumen penting untuk membangun karakter sekaligus daya saing wilayah. Menurutnya, inisiatif tersebut sejalan dengan arah pembangunan Provinsi Lampung dan kebijakan strategis nasional.
Dalam sebuah diskusi ringan di Kota Kalianda, Fery menyoroti pentingnya menghadirkan identitas kota yang otentik bagi Lampung Selatan. Ia menilai pembangunan alun-alun baru bukan hanya sekadar ikon visual, melainkan ruang publik yang memiliki fungsi sosial, edukatif, dan kultural bagi masyarakat.
“Ini adalah wujud komitmen Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan di bawah kepemimpinan Bupati Radityo Egi Pratama dan Wakil Bupati M. Syaiful Anwar dalam mempertegas posisi Kalianda sebagai ibu kota kabupaten: pusat pemerintahan, pusat budaya, dan pusat kehidupan masyarakat,” ujar Fery.
Sekretaris AWPI Lampung Selatan, Hydatur Ridwan, menambahkan bahwa pembangunan alun-alun ibu kota diproyeksikan menjadi pemicu tumbuhnya ekonomi baru di wilayah Kalianda dan kecamatan sekitarnya. Ia menilai proyek tersebut berpotensi membuka lapangan kerja, mendorong investasi, dan memperbaiki kualitas infrastruktur.
“Kita semua harus mempersiapkan diri menyambut peluang-peluang baru yang muncul dari pembangunan ini,” kata Ridwan.
Ia juga mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk organisasi dan sektor swasta, untuk ikut mendukung pengembangan alun-alun sebagai ruang publik bersama.
Menurut Ridwan, program ini merupakan terobosan besar yang membutuhkan kolaborasi lintas pihak agar dapat berjalan optimal dan memberikan manfaat luas bagi masyarakat Lampung Selatan.
—Tim/Red—
