MOROTAI, Corongpublik// Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Pulau Morotai resmi menetapkan arah kepemimpinan baru melalui Konferensi Cabang (Konfercab) yang digelar di D’loha Resort Jababeka, Jumat (28/11/2025). Agenda ini menandai langkah strategis partai dalam mempersiapkan diri menghadapi kontestasi politik mendatang.
Konfercab dibuka secara resmi oleh Sekretaris DPD PDI Perjuangan Maluku Utara, Asrul Rasyid Ichsan. Sejumlah pengurus tingkat provinsi turut hadir, termasuk Ketua Bapilu PDI Perjuangan Maluku Utara, Irfan Hasanuddin, serta Wakil Ketua Bidang Politik dan Transformasi Hukum, Ashari Do’ Yasim.
Dalam forum tersebut, Said Banyo ditetapkan sebagai Ketua DPC PDI Perjuangan Pulau Morotai melalui keputusan aklamasi. Penetapan itu menjadi sinyal konsolidasi internal yang kuat di tubuh partai.
Usai terpilih, Said menyampaikan visi kepemimpinannya yang menekankan semangat kerja kolektif dalam mengejar target-target organisasi. Ia menegaskan komitmen untuk memaksimalkan kinerja struktural partai.
“Kita akan menghadapi pemilu dua tahap, yakni Pemilu Nasional dan Pemilukada. Karena itu, kami melakukan konsolidasi internal dan eksternal untuk menghadapi proses pemilihan,” ujar Said.
Ia juga memberikan apresiasi kepada pengurus sebelumnya yang telah berperan besar dalam mengembangkan DPC PDI Perjuangan Pulau Morotai.
“Berkat kerja keras mereka, DPC bisa berkembang sampai saat ini,” tambahnya.
Selain menetapkan ketua baru, Konfercab juga mengukuhkan Hean Rakomole sebagai Sekretaris DPC PDI Perjuangan Pulau Morotai. Penetapan ini memperkuat struktur kepengurusan yang akan memimpin partai dalam beberapa tahun ke depan.
Hean menegaskan bahwa pihaknya telah menetapkan target politik yang disusun bersama di tingkat PAC dan DPC. Target itu diarahkan pada peningkatan perolehan kursi pada pemilu serentak sesuai putusan Mahkamah Konstitusi.
“Fokus kami adalah memenangkan pertarungan politik tahun 2031, berlandaskan pembagian dua tahapan pemilu: Pemilu Nasional dan Pemilukada,” tandas Hean.
Kegiatan Konfercab berlangsung tertib dan penuh kekeluargaan. Agenda resmi ini kemudian ditutup oleh Ketua Bapilu PDI Perjuangan Provinsi Maluku Utara, Irfan Hasanudin, yang sekaligus memberi arahan akhir kepada seluruh kader.
—TIM/RED—
