Dua Fraksi DPRD sula,Bersama IMM dan Peserta Seleksi PPPK Siap Geruduk ISDA

124

SANANA, 22 Juli 2025- Fraksi partai demokrasi Indonesia perjuangan (PDI-P) dan DEMOKRAT kabupaten Kepulauan Sula secara serempak menyampaikan pernyataan sikap, akan membangun konsuldasi gerakan masa bersama Ikatan mahasiswa Muhammadiyah (IMM) dan para peserta Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahap I Dan II tahun 2024.

Hal ini di sampaikan pada saat melakukan hering bersama masa aksi dari Ikatan mahasiswa Muhammadiyah

(IMM) kabupaten Kepulauan Sula di ruang rapat DPRD, di Desa poheya kecamatan sanana utara.pada Selasa (22/07/2025)

Ridho Guntoro selaku Kordinator komisi I dan juga wakil ketua I DPRD kepulaun sula dari Fraksi PDI-P menyampaikan secara tegas mendukung penuh dan akan berpartisipasi lansung dalam aksi demonstrasi yang di gelar bersama masa aksi, untuk menyuarakan persoalan PPPK yang sampai saat ini tak kunjung di umumkan

” Saya selaku ketua partai PDI-P degan sikap tegas akan bergabung degan masa aksi bila di perlukan di lapangan saat aksi di gelar nanti,untuk sama sama menyuarakan persoalan PPPK ini” tegas Ridho

di sela itu Julkifli Umagap sekretaris komisi I yang juga Fraksi PDI-P degan nada keritis menyampaikan kemantapan sikap,siap megomandangkan seruan aksi untuk membela kepentingan rakyat sula terkhusus para peserta tes PPPK yang sampai saat ini nasipnya masi terlunta-lunta di permainkan oleh pemerintah daerah

“Bila perlu kita sama sama geruduk istana daerah (ISDA) sampai ada kejelasan pasti dari Bupati Fifian Adeningsi Mus, ini bukan sikap suka dan tidak suka tapi ini soal kepentingan masyarakat sula yang haknya dimarjinal oleh pemimpinnya sendiri di negeri ini”.geram Julkifli

di ruangan yang sama Masmina Ali Umacina, selaku wakil ketua komisi I juga menyampaikan sikap yang sama akan terjun kejalan demi membela hak hak masyarakat sula

“saya siap turun kejalan bersama teman teman IMM dan teman teman peserta PPPK untuk datangi Bupati, sampai ada kejelasan pasti kapan hasil PPPK bisa di umumkan.” terang masmina

Lanjut masmina menerangkan, saat megonfirmasi lebih lanjut pada Kepala Bidang Informasi dan Kepegawaian BKN Regional XI Manado, Tony Munayang.

menerangkan, saat ini untuk layanan Kepegawaian, pemerintah Kabupaten Kepulaun Sula telah terblokir pada Sistem Informasi Aparatur Sipil Negara(SIASN) yang merupakan dampak dari tidak diumumkan Hasil Seleksi PPPK Tahap I danTahap Il.

“Kami berharap pejabat pembina kepegawaian (PPK) dalam hal ini Bupati Kabupaten Kepulaun Sula dapat untuk segera mengumumkan hasil seleksi PPPK tahap I Dan PPPK Il yang telah disampaikan oleh panitia pelaksana nasiaonal (Panselnas) ke panitia pelaksana daerah (Panselda)”.pinta masmina

di ruang rapat DPRD, saat hering bersama masa aksi dari IMM masmina juga menyayangkan sikap acuh sekretaris dewan (Sekwan) Ali Umanahu, yang saat di minta untuk segera membuat surat untuk di layangan ke BKN Manado dan BKN pusat tapi selalu tidak di buat.surat yang seharusnya suda di kirim pada bulan April kemarin ke BKN Manado dan BKN pusat tapi tidak di terbitkan.

“surat yang seharusnya suda di kirim pada April kemarin ke BKN Manado dan BKN pusat tapi tidak di terbitkan.pak sekwan tolong buat surat untuk memberikan informasi kepada BKN Manado dan BKN pusat terkait kondisi PPPK tahap I Dan II yang sampai saat ini belum ada kejelasan pasti akan di umumkan, jagan nanti kami dari komisi I selalu di salah salahkan atas masalah ini padahal kami sudah menjalankan tugas pengawasan tapi selalu ada kendala salah satunya soal surat tadi, yang mau di kirim tapi tidak selalu di buat” ungkapan masmina kepada sekwan

Prabowo Sibela ketua umum PC.IMM menegaskan akan terus megawal kasus ini secara kelembagaan dan menggalang masa dari para peserta seleksi PPPK untuk melakukan aksi demonstrasi

” dalam waktu dekat kami akan melakukan aksi susulan degan jumlah masa yang lebih banyak jika soal pemblokiran dan nasip PPPK tahap I Dan II belum ada kejelasan” pungkas Prabowo.(Mrn/Red)