Gubernur Buka Musorprovlub KONI Malut, Janji Rp1 Miliar per Tahun untuk Sertifikasi Pelatih

61

TERNATE, Corongpublik// Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Maluku Utara secara resmi menggelar Musyawarah Olahraga Provinsi Luar Biasa (Musorprovlub) di Hotel Sahid Bela Ternate, Rabu (15/10/2025). Agenda utama forum ini adalah pemilihan Ketua Umum KONI Maluku Utara masa bakti 2025-2029.

Acara pembukaan dilakukan langsung oleh Gubernur Maluku Utara, Sherly Juanda Laos, yang hadir bersama Sekda Malut, Wakil Wali Kota Ternate, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Saifudin Djuba, serta mantan Ketua KONI Malut Djafar Umar.

Dalam sambutannya, Gubernur Sherly menegaskan komitmen pemerintah provinsi untuk menganggarkan Rp1 miliar setiap tahun demi mendukung program sertifikasi pelatih olahraga di seluruh wilayah Maluku Utara.

“Targetnya, dalam lima tahun ke depan, Maluku Utara sudah memiliki pelatih bersertifikat D di seluruh desa dan kecamatan, pelatih bersertifikat C di setiap kabupaten, serta minimal tiga sampai empat pelatih bersertifikat A di tingkat provinsi,”ujar Sherly.

Menurutnya, kualitas pelatih sangat menentukan masa depan atlet muda. “Jika anak-anak dilatih dengan teknik yang salah sejak dini, maka mereka akan tumbuh dengan fondasi yang keliru. Karena itu, pelatih, fasilitas, lapangan, bola, dan sepatu yang baik sangat penting untuk membentuk bibit unggul,”tegasnya.

Sherly menambahkan, pemerintahannya bersama Sarbin Sehe akan memfokuskan kebijakan pada pemberdayaan generasi muda melalui olahraga. Ia menilai KONI memiliki peran krusial sebagai motor penggerak pembangunan sumber daya manusia di bidang olahraga.

“Jika KONI menjadi mesin yang baik, maka pemerintah akan menjadi fasilitator, regulator, dan penyedia anggaran yang baik,”katanya.

Sherly juga menyinggung pentingnya menjauhkan KONI dari kepentingan politik praktis.

“Jangan jadikan KONI sebagai alat politik. Politik sudah punya ruangnya sendiri. KONI harus menjadi wadah untuk melahirkan bibit terbaik Maluku Utara di bidang olahraga dan menjadi pemersatu daerah ini,” tegasnya.

Gubernur menilai olahraga adalah cermin peradaban suatu bangsa, dan Maluku Utara harus mulai berinvestasi pada manusia, bukan sekadar pada sumber daya alam.

“Kalau kita tidak ingin dikenal karena nikel, maka kita harus dikenal karena prestasi olahraga,”ungkapnya.

Sherly juga mengingatkan tentang kejayaan masa lalu Persiter Ternate yang melahirkan banyak pemain nasional.

“Kita harus bangkitkan lagi kejayaan itu. Dalam waktu dekat, akan lahir kembali pemain-pemain nasional dari Maluku Utara, dan KONI memegang posisi kritikal untuk memastikan hal itu terjadi,”katanya.

Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana Musorprovlub, Rusdan T. Haruna, menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah mendukung terselenggaranya kegiatan ini.

“Saya menyampaikan terima kasih terutama kepada panitia dan pihak-pihak yang ikut mensukseskan acara ini,”ujarnya.

Penanggung Jawab Musorprovlub KONI Malut, Mansur Sangaji, menambahkan bahwa kegiatan ini menjadi forum demokratis untuk memilih dan menetapkan ketua umum KONI baru sesuai AD/ART organisasi.

“Pesertanya berasal dari KONI kabupaten/kota serta cabang olahraga yang menjadi anggota KONI provinsi. Musorprovlub ini juga menjadi wadah untuk memperbarui tubuh organisasi setelah adanya dinamika internal,” jelasnya.

Ia berharap seluruh anggota hadir dan berpartisipasi dalam pemilihan.

“Saya ditugaskan oleh KONI Pusat untuk memastikan pemilihan berjalan sesuai mekanisme yang berlaku,”pungkasnya.(Tim/Red)