TERNATE, Corongpublik // Kawasan kuliner Pantai Mangga Dua, Kecamatan Ternate Selatan, Kota Ternate, Maluku Utara, dilanda kebakaran hebat pada Senin (30/9) sekitar pukul 11.50 WIT. Api yang tiba-tiba membesar meluluhlantakkan sejumlah lapak pedagang dan menimbulkan kepanikan di lokasi.
Kebakaran yang berlangsung cepat itu menghanguskan lebih dari separuh lapak kuliner sebelum petugas pemadam kebakaran tiba di tempat kejadian. Asap hitam pekat membumbung tinggi dan terlihat dari berbagai penjuru kota.
Kepala Seksi Pengendalian Operasi Damkar Kota Ternate, Ramli Soleman, mengungkapkan kesulitan timnya saat memadamkan api karena mayoritas bangunan terbuat dari kayu. Kondisi itu diperparah dengan hembusan angin yang kencang sehingga api menjalar dengan cepat.
“Saat kami tiba, api sudah menguasai lebih dari 50 persen bangunan. Fokus kami hanya berupaya memadamkan secepat mungkin, karena angin dan asap sangat menyulitkan,”kata Ramli kepada wartawan di lokasi kejadian.
Sedikitnya tiga unit mobil pemadam kebakaran diturunkan ke lokasi, ditambah satu unit water cannon milik Polres Ternate. Namun, keterbatasan akses menuju lapak yang saling berdekatan membuat petugas bekerja ekstra keras untuk menjinakkan si jago merah.
Meski tidak menimbulkan korban jiwa, delapan unit lapak dilaporkan ludes terbakar. Sejumlah pedagang hanya bisa pasrah menyaksikan tempat usaha mereka berubah menjadi puing. Hingga kini, Damkar belum dapat memastikan jumlah total kerugian yang ditimbulkan.
Ramli menegaskan, penyebab pasti kebakaran masih dalam penyelidikan.
“Untuk sementara kami belum bisa pastikan sumber api berasal dari mana. Penyelidikan lebih lanjut akan dilakukan pihak kepolisian,”tambahnya.
Aparat kepolisian bersama tim pemadam hingga sore masih melakukan penyisiran dan pendinginan di area kebakaran guna memastikan api benar-benar padam. Lokasi kejadian pun dipadati warga yang penasaran, sementara pedagang terdampak menuntut kepastian bantuan dari pemerintah daerah.(Tim/Red)