Polda Lampung Bongkar Grup Gay di Facebook, 3 Orang Diamankan

21
Tim Siber Ditreskrimsus Polda Lampung membongkar aktivitas grup komunitas gay di media sosial Facebook. Tiga orang diamankan karena diduga terlibat sebagai admin dan penyebar konten sesama jenis.

BANDAR LAMPUNG, 7 Juli 2025- Tim Siber Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Lampung membongkar aktivitas grup komunitas gay di media sosial Facebook. Tiga orang diamankan karena diduga terlibat sebagai admin dan penyebar konten sesama jenis.

Direktur Ditreskrimsus Polda Lampung, Kombes Dery Agung Wijaya, mengatakan pengungkapan ini bermula dari laporan masyarakat yang resah dengan keberadaan grup-grup tersebut di platform digital.

“Dari informasi masyarakat, kami lakukan penyelidikan dan berhasil mengamankan tiga tersangka yang berperan aktif dalam mengelola serta menyebarkan konten menyimpang,” kata Dery dalam keterangannya, Senin (7/7).

Tiga tersangka yang diamankan yakni JM (53) asal Lampung Selatan, MS (18) dari Pesawaran, dan SR (28) warga Bandar Lampung. Menurut polisi, JM merupakan admin utama, sementara MS dan SR bertugas menyebarkan video serta unggahan mengarah pada hubungan sesama jenis.

Polisi menelusuri dua grup utama yang menjadi fokus penyelidikan, Gay Lampung dan Gay Bandar Lampung. Kedua grup ini sudah aktif sejak 2017 dan kini memiliki puluhan ribu anggota dari berbagai daerah.

“Awalnya nama grup berbeda, tapi belakangan berubah menjadi lebih terbuka. Grup ini kerap digunakan untuk mencari pasangan hingga ajakan inap sesama anggota,” ungkap Dery.

Penyidik juga menemukan sejumlah unggahan mencurigakan, termasuk konten yang mengarah pada eksploitasi seksual terhadap anak. Salah satu postingan bahkan menyebut, “Absen siapa pecinta bocil SMP” yang kini tengah didalami lebih lanjut.

Polda Lampung menegaskan penyelidikan belum berhenti. Tim siber masih memburu anggota aktif lainnya serta memantau grup-grup serupa di berbagai platform media sosial.

“Penyidikan terus berjalan. Tidak menutup kemungkinan akan ada tersangka tambahan,” tegas Dery.(Nzr/hms)