Polres Ternate Bagikan Bansos untuk 50 Driver Ojek Online, Wujud Kepedulian Polri ke Pekerja Informal

11

TERNATE, Corongpublik// Sebagai wujud kepedulian terhadap masyarakat sektor informal, Kepolisian Resor (Polres) Ternate menyalurkan bantuan sosial (bansos) kepada 50 pengemudi ojek online di Kota Ternate. Kegiatan ini berlangsung di halaman Mako Polres Ternate pada Senin (20/10/2025) dan dipimpin langsung oleh Kapolres Ternate, AKBP Anita Ratna Yulianto, S.I.K., M.H.

Dalam kegiatan tersebut, Kapolres didampingi Kasat Intelkam Iptu Sardi Yusup, S.Sos., KBO Sat Intelkam Ipda Saiful Mohtar, S.H., serta sejumlah anggota Sat Intelkam Polres Ternate. Para driver ojek online menerima bantuan secara simbolis yang diserahkan langsung oleh Kapolres.

AKBP Anita Ratna Yulianto dalam sambutannya menegaskan bahwa Polri hadir tidak hanya sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat.

“Bantuan ini mungkin tidak besar nilainya, tetapi kami berharap dapat memberi manfaat dan semangat baru bagi rekan-rekan driver dalam menjalankan aktivitas sehari-hari. Mari bersama menjaga keamanan dan ketertiban serta menjadi contoh tertib berlalu lintas,” ujar Kapolres.

Ia menambahkan, kegiatan tersebut diharapkan menjadi sarana mempererat hubungan silaturahmi antara Polri dan masyarakat, terutama para driver ojek online yang berperan penting dalam roda ekonomi lokal.

Sementara itu, Kasat Intelkam Polres Ternate Iptu Sardi Yusup, S.Sos., menyampaikan bahwa pembagian bansos ini merupakan bentuk nyata empati dan kepedulian Polres terhadap masyarakat.

“Bantuan ini bukan hanya bernilai materi, tetapi juga menjadi simbol kasih dan perhatian dari jajaran kepolisian kepada masyarakat yang selama ini menjadi mitra strategis dalam menjaga situasi kamtibmas tetap aman dan kondusif,”tuturnya.

Kegiatan sosial yang berlangsung hangat dan penuh keakraban ini diakhiri dengan sesi foto bersama antara Kapolres Ternate dan para driver ojek online, sebagai tanda komitmen untuk terus memperkuat sinergi antara Polri dan masyarakat.

—Tim/Red—